Sabtu, 10 Desember 2011

unsur hara makro tanaman

Unsur Hara Makro yang Dibutuhkan Tanaman

Secara alami, sebenarnya unsur hara makro sudah tersedia dalam tanah, namun dalam keadaan tertentu perlu campur tangan manusia agar ketersediaanya menjadi cukup.  Dalam bahasa sederhananya, perlu adanya pemupukan pada tanaman.
Saat ini, pupuk yang beredar sangatlah banyak.  Namun, secara garis besar dapat dibagi menjadi dua, yaitu pupuk alami dan pupuk buatan.  Ada pula yang membaginya menjadi pupuk organik dan anorganik.  Ada yang dibuat secara massal oleh pabrik, ada juga yang hanya menggunakan sentuhan tradisional, bahkan ada yang tidak diolah sama sekali.
Sebenarnya yang dibutuhkan oleh tanaman adalah unsur hara yang terkandung dalam tanah, maupun dalam pupuk yang Anda berikan.  Unsur hara tersebut ada yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang banyak, ada pula yang diperlukan hanya dalam jumlah yang sedikit.  Unsur hara yang dibutuhkan dalam jumlah banyak oleh tanaman, itulah yang disebut unsur hara makro.  
Sebenarnya yang dibutuhkan oleh tanaman adalah unsur hara yang terkandung dalam tanah, maupun dalam pupuk yang Anda berikan.  Unsur hara tersebut ada yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang banyak, ada pula yang diperlukan hanya dalam jumlah yang sedikit.  Unsur hara yang dibutuhkan dalam jumlah banyak oleh tanaman, itulah yang disebut unsur hara makro.  

1.  Nitrogen (N)
Nitrogen memiliki peran utama bagi tanaman ialah untuk merangsang pertumbuhan tanaman secara keseluruhan, terutama batang, cabang, dan daun.   Nitrogen juga berperan penting dalam hal pembentukan hijau daun, yang berperan penting  dalam proses fotosintesis.   Nitrogen dapat membentuk protein, lemak, dan berbagai persenyawaan organik yang lain.
2.  Posfor (P)
Posfor berguna untuk merangsang pertumbuhan akar, khususnya akar benih dan tanaman muda.   Posfor digunakan sebagai bahan mentah untuk pembentukan sejumlah protein, membantu asimilasi dan pernapasan sekaligus mempercepat pembungaan, pemasakan biji, dan buah.
3.  Kalium (K)
Kalium membantu pembentukan protein dan karbohidrat, memperkuat tubuh tanaman, sehingga daun, bunga, dan buah tidak mudah gugur.   Kalium berperan sebagai sumber kekuatan dalam menghadapi kekeringan dan penyakit yang menyerang.
4.  Kalsium (Ca)
Kalsium berfungsi merangsang pembentukan bulu-bulu akar, mengeraskan batang tanaman sekaligus merangsang pembentukan biji.
5.  Magnesium (Mg)
Magnesium memiliki peran untuk mewujudkan hijau daun yang sempurna dan terbentuk karbohidrat, lemak dan minyak-minyak.
6.  Sulfur (S)
Sulfur atau dikenal juga dengan nama belerang. berperan dalam pembentukan bintil-bintil akar serta membantu pertumbuhan anakan.
Jika Anda cermati, unsur hara makro tersebut sangat diperlukan oleh tanaman.  Oleh karena itu, jangan sampai tanaman kesayangan kita kekurangan salah satu unsur makro yang sangat penting ini.  Tentu saja, Anda perlu memberikan pupuk yang sesuai dengan kebutuhan tanaman.