Secara alami, sebenarnya unsur hara makro sudah tersedia
dalam tanah, namun dalam keadaan tertentu perlu campur tangan manusia agar
ketersediaanya menjadi cukup. Dalam bahasa sederhananya, perlu adanya
pemupukan pada tanaman.
Saat ini, pupuk yang beredar sangatlah banyak. Namun,
secara garis besar dapat dibagi menjadi dua, yaitu pupuk alami dan pupuk
buatan. Ada pula yang membaginya menjadi pupuk organik dan
anorganik. Ada yang dibuat secara massal oleh pabrik, ada juga yang hanya
menggunakan sentuhan tradisional, bahkan ada yang tidak diolah sama sekali.
Sebenarnya yang dibutuhkan oleh tanaman adalah unsur hara
yang terkandung dalam tanah, maupun dalam pupuk yang Anda berikan. Unsur
hara tersebut ada yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang banyak, ada pula
yang diperlukan hanya dalam jumlah yang sedikit. Unsur hara yang
dibutuhkan dalam jumlah banyak oleh tanaman, itulah yang disebut unsur hara
makro.
Sebenarnya yang dibutuhkan oleh tanaman adalah unsur hara
yang terkandung dalam tanah, maupun dalam pupuk yang Anda berikan. Unsur
hara tersebut ada yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang banyak, ada pula
yang diperlukan hanya dalam jumlah yang sedikit. Unsur hara yang
dibutuhkan dalam jumlah banyak oleh tanaman, itulah yang disebut unsur hara
makro.
1. Nitrogen (N)
Nitrogen memiliki peran utama bagi
tanaman ialah untuk merangsang pertumbuhan tanaman secara keseluruhan, terutama
batang, cabang, dan daun. Nitrogen
juga berperan penting dalam hal pembentukan hijau daun, yang berperan
penting dalam proses fotosintesis. Nitrogen dapat membentuk
protein, lemak, dan berbagai persenyawaan organik yang lain.
2. Posfor (P)
Posfor berguna untuk merangsang pertumbuhan akar, khususnya akar benih dan tanaman
muda. Posfor digunakan sebagai bahan mentah untuk pembentukan
sejumlah protein, membantu asimilasi dan pernapasan sekaligus mempercepat pembungaan, pemasakan biji, dan buah.
3. Kalium (K)
Kalium membantu pembentukan protein
dan karbohidrat, memperkuat tubuh tanaman,
sehingga daun, bunga, dan buah tidak mudah gugur. Kalium berperan
sebagai sumber kekuatan dalam menghadapi kekeringan dan penyakit yang
menyerang.
4. Kalsium (Ca)
Kalsium berfungsi merangsang
pembentukan bulu-bulu akar, mengeraskan batang tanaman sekaligus merangsang pembentukan biji.
5. Magnesium (Mg)
Magnesium memiliki peran untuk
mewujudkan hijau daun yang sempurna dan terbentuk karbohidrat, lemak dan
minyak-minyak.
6. Sulfur (S)
Sulfur atau dikenal juga dengan nama
belerang. berperan dalam pembentukan bintil-bintil akar serta membantu
pertumbuhan anakan.
Jika Anda cermati, unsur hara makro tersebut sangat
diperlukan oleh tanaman. Oleh karena itu, jangan sampai tanaman
kesayangan kita kekurangan salah satu unsur makro yang sangat penting
ini. Tentu saja, Anda perlu memberikan pupuk yang sesuai dengan kebutuhan
tanaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar